Kelola Campaign dan Media Planning dengan Pendekatan Komprehensif
Dalam melakukan promosi produk maupun layanan, perusahaan perlu merencanakan strategi yang disesuaikan dengan tujuan yang hendak dicapai, salah satunya adalah dengan melakukan marketing campaign seperti yang pernah dilakukan oleh Gojek Indonesia. Melalui creative campaign tersebut, Gojek telah menjadi sorotan utama dan berhasil memikat audiens secara emosional.
Marketing is about solving problems your consumers what your company offer.
Terdapat 3 (tiga) tipe marketing campaign yang dapat dilakukan oleh tim marketing, diantaranya:
- Always on campaign: Always on campaign menjelaskan secara keseluruhan apa yang merek/bisnis ini coba tawarkan, membangun persepsi dan image yang baik. Biasanya berupa corporate action, message emotional, social media konten. Contoh: #WeGotYou.
- Tactical campaign: Tactical campaign mengkomunikasikan tentang promosi, diskon, produk baru. Hal-hal yang bersifat hanya sementara namun memiliki kepentingan untuk menaikkan bisnis. Contoh: Dicari! Pemburu GoPay Coins.
- Seasonal campaign: Seasonal campaign biasanya menumpang pada momentum yang banyak dibicarakan oleh orang-orang, sehingga merek/bisnis bisa terangkat dan viral. Contoh: #LengkapiRamadan.
Lalu bagaimana kita dapat menentukan tipe marketing campaign mana yang cocok untuk dijalankan?
Sebelum menjalankan marketing campaign, kita perlu untuk menganalisis beberapa hal berikut:
- What do I want to achieve from this campaign?
- What do I want to say/deliver to my audiences?
- What are the best medium to deliver the messages?
- What are the success will look like?
Dalam artikel ini, kita coba bedah strategi marketing campaign #WeGotYou yang pernah dijalankan oleh Gojek Indonesia pada awal tahun 2023.
Kampanye #WeGotYou merupakan sebuah global campaign marketing sekaligus komitmen yang berkelanjutan dengan bertujuan menghadirkan layanan transportansi yang dapat diandalkan dalam mendukung produktifitas masyarakat pasca pandemi COVID-19.
Stimulus yang diberikan:
Mengilustrasikan kejadian dimana si cowok yang sudah di perjalanan menuju rumah pacarnya (si cewek) sedang ditelfon oleh pacarnya. Pada adegan tersebut, ternyata si cewek masih berada di salon, sehingga ia menyuruh cowoknya untuk menemuinya di salon, bukan di rumah. Kemudian dilanjut si cowok mengganti tujuannya melalui aplikasi Gojek.
Responses yang diperoleh:
“Untung di Gojek menyediakan fitur ganti tujuan, aku jadi bisa ganti tujuan sekarang buat nyamperin Ayank di salon walaupun udah setengah perjalanan”.
Channel yang digunakan dalam melakukan marketing campaign #WeGotYou pada ilustrasi tersebut menggunakan digital OOH berdurasi 30 detik yang memudahkan audiens mengingat dan memahami key messages dan memperoleh 12.000 viewers, 124 likes, 15 comments di platform YouTube.